Diagonal Select - Hello Kitty 2

Rabu, 16 Maret 2016

Penggunaan perintah mkdir,chmod dan chown Pada Terminal Ubuntu


Penggunaan perintah mkdir,chmod dan chown Pada Terminal Ubuntu
  

I.                  TEORI DASAR

Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux yang berbasiskan Debian dan didistribusikan sebagai software bebas. Nama Ubuntu berasal dari filosofi dari Afrika Selatan yang berarti "Kemanusiaan kepada sesama". Ubuntu didesain untuk kepentingan penggunaan personal, namun versi server Ubuntu juga tersedia, dan telah dipakai secara luas.

Proyek Ubuntu resmi disponspori oleh Canonical Ltd. yang merupakan sebuah perusahaan yang dimiliki oleh pengusaha Afrika Selatan Mark Shuttleworth. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Filosofi Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak. Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.

linux merupakan sistem operasi yang base nya menyerupai unix… keunikan dari sistem operasi linux  sendiri adalah karena source nya dapat kita manipulasi  sesuai kengingin kita sendiri dengan cara memanipulas dan mengedit directory serta isinya yang ada pada sistem… contoh nya pada file xorg.conf di sana kita dapat mengedit segala sesuatu yang berhubungan dengan X server.

contoh nya pada file xorg.conf di sana kita dapat mengedit segala sesuatu yang berhubungan dengan X server atau biasa di sebut grafis Syntax / perintah pada linux merupakan sebuar aturan main untuk menjalankan atau menggunakan sistem operasi linux itu sendiri, "memang" pada saat ini linux sudah dibuat/dikembangkan dengan sedemikian rupa sehingga lebih bagus dan lebih mudah digunakan atau kalau bahasa kerennya itu User Friendly, tidak ada salahnya kalau kita mengenal juga perintah-perintah yang digunakan untuku menjalankan linux saat sebelum mengenal GUI (Graphical User Interfaces).

Syntax / perintah pada linux tidak digunakan sembarangan, atau dalam artian tidak dapat digunakan dimana saja, sintax / perintah-perintah tersebut hanya dapat dijalankan pada console linux / terminal linux atau yang sering kita dengan dengan nama CMD (Command Prompt) pada Sistem Operas Windows.


II.               ANALISA
          Perintah-perintah mkdir,chmod dan chown pada pengguna sebagai root/super user.
     1.      Perintah mkdir
     Fungsi : membuat direktori baru
     Format : mkdir nama_direktori
     2.      Perintah chmod (change mode)
   Chmod merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk menambah dan mengurangi izin pemakai untuk mengakses file atau direktori, dapat juga menggunakan sistem numeric coding atau sistem letter coding.
Format : #chmod hakakses namafile
     3.      Perintah chown(change ownership)
   Merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk mengganti pemilik dari sebuah file,perintah CHOWN ini hanya dapat digunakan oleh root/super user.
Format : #chown namauser.namagroup namafile
Sebelum kita melakukan perintah-perintah tersebut,kita harus masuk dulu ke dalam sistem sebagai root,dengan cara sebagai berikut:
       a.       Menuliskan sudo passwd root pada awal tampilan terminal.
       b.        maka akan muncul password for windi. Maka ketikan pasword yang di buat sewakttu menginstal         ubuntu.
      c.       kemudian ada lagi muncul untuk meminta pasword sebanyak dua kali dengan tulisan Enter new           UNIX pasword.
     d.      Kemudian kita masuk ke dalam pengguna root,dengan menulis su kemudian tekan tombol enter.         Akan muncul perintah seperti di gambar di bawah yaitu kita diminta lagi untuk memasukan                 pasword yang telah kita buat. Tanda yang tandanya semula $ sekarang telah berubah menjadi # ,ini     bertanda kita sudah ada di pengguna root.

     e. Sebelum membuat direktori kita perlu men change dir terlebih dahulu yaitu dengan memberi                perintah cd.
f.            Gunakan perintah ls untuk melihat daftar file dalam directory yang aktif.

    g.      Untuk membuat directory,kita masuk dulu ke dalam file yang ada pada directory yang                          aktif,misalnya file media. Dengan melakukan perintah #cd media.


         1)      Membuat direktory ti

a)      Menggunakan perintah mkdir
Fungsi : Membuat direktori baru
Format : mkdir nama-direktori
a.       Membuat direktory ti dalam file media
Format : media#mkdir ti
b.      Gunakan perintah ls untuk melihat file
c.       Gunakan perintah ls –la untuk melihat lebih detailnya
Format : media#ls –la
nilai tti pada saat ini bernilai 755. Maka direktory ti sudah ada di dalam file media

b)     Menggunakan perintah chmod
Untuk merubah nilai ti menjadi 77 maka gunakan perintah chmod.
Format : media# chmod 77 ti.
Untuk melihat hasilnya gunakan perintah #ls –la. Maka akan muncul keterangan seperti gambar di bawah .

Perhatikan pada nilai ti.
c)      Menggunakan perintah chown
Format :# Chown  root.staff ti
Untuk melihat hasil pengubahan gunakan perintah La –la

           
         2)      Membuat direktory teknik_komputer

a)      Menggunakan perintah mkdir
          a.       Format : media#mkdir teknik_komputer
          b.      Gunakan perintah ls untuk melihat file
          c.       Gunakan perintah ls –la untuk melihat lebih detailnya.

b)     Menggunakan perintah chmod
Untuk merubah nilai teknik_komputer menjadi 777 maka gunakan perintah chmod.
Format : media# chmod 777 teknik_komputer
Untuk melihat hasilnya gunakan perintah #ls –la. Maka akan muncul keterangan seperti gambar di bawah .

c)      Menggunakan perintah chown
Format: #Chown  root.staff teknik_komputer
Untuk melihat hasil pengubahannya gunakan perintah La –la


              3)      Membuat direktory manajemen_informatika
a)      Menggunakan perintah mkdir
                                  a.       Format : media#mkdir manajemen_informatika
                                  b.      Gunakan perintah ls untuk melihat file
                                  c.       Gunakan perintah ls –la untuk melihat lebih detailnya.

b)     Menggunakan perintah chmod
               Untuk merubah nilai manajemen_informatika menjadi 751 maka gunakan perintah chmod.
Format : media# chmod 751 manajemen_informatika
Untuk melihat hasilnya gunakan perintah #ls –la. Maka akan muncul keterangan seperti gambar di bawah .

c)      Menggunakan perintah chown
Format: #Chown  root.whoopsie manajemen_informatika
Untuk melihat hasil pengubahannya gunakan perintah La –la


Perintah-perintah mkdir,chmod dan chown pada pengguna biasa($)
        1)      Membuat direktory ti
Pada pengguna biasa tanda awal simbol $. untuk masuk ke dalam pengguna biasa kita harus melakukan change direktori dulu dengan menulis kan perintah cd / di awal terminal tampil.kemudian lihat folder yang tersedia dengan format $ ls.

a)      Perintah mkdir
sama dengan pengguna sebagai root ,untuk membuat direktori ,kita masuk dulu ke dalam salah satu folder yang tersedia misalnya folder media dengan format $cd media.

Untuk membuat direktori baru gunakan perintah mkdir.
            Format : $mkdir akuntansi

Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa sebagai user biasa,tidak bisa membuat direktori baru yang berada di dalam sebuah folder.
b)     Menggunakan perintah chmod
Format : $chmod 777 ti

c)      Menggunakan perintah chown
Format :$chown root.staff ti


Kesimpulan
            Dari analisa di atas dapat disimpulkan bahwa :
*      perintah makdir di gunakan untuk membuat direktori baru
*      perintah chmod untuk menambah dan mengurangi izin pemakai untuk mengakses file atau direktori
*      perintah chown digunakan untuk mengganti pemilik sebuah file.
*      Perintah sudo su digunakan untuk berpindah dari user biasa ($) menjadi super user atau root(#)
*      Pengguna sebagai root atau super user(#) bisa menggunakan perintah mkdir(membuat direktori baru) di dalam sebuah folder ,tetapi pada saat user biasa tidak bisa membuat direktori baru di dalam sebuah folder.  
*      User biasa tidak bisa menggunakan perintah chmod ,tetapi pada super user bisa menggunakan chmod

*      User biasa juga tidak bisa menggunakan perintah chown,tetapi pada supeer user bisa menggunakan chown.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar