Perintah - Perintah Pada Terminal Ubuntu
I.
TEORI DASAR
Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux
yang berbasiskan Debian
dan didistribusikan sebagai software bebas. Nama Ubuntu berasal dari filosofi dari Afrika Selatan yang berarti "Kemanusiaan kepada sesama"[7]. Ubuntu didesain untuk kepentingan penggunaan personal,
namun versi server Ubuntu juga tersedia, dan telah dipakai secara luas.
Proyek
Ubuntu resmi disponspori oleh Canonical Ltd. yang merupakan sebuah perusahaan yang dimiliki oleh
pengusaha Afrika Selatan
Mark Shuttleworth. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat
yang terkandung di dalam Filosofi Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak. Ubuntu
adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai
dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.
linux
merupakan sistem operasi yang base nya menyerupai unix… keunikan dari sistem
operasi linux sendiri adalah karena source nya dapat kita manipulasi
sesuai kengingin kita sendiri dengan cara memanipulas dan mengedit
directory serta isinya yang ada pada sistem… contoh nya pada file xorg.conf di
sana kita dapat mengedit segala sesuatu yang berhubungan dengan X server.
contoh
nya pada file xorg.conf di sana kita dapat mengedit segala sesuatu yang
berhubungan dengan X server atau biasa di sebut grafis Syntax / perintah pada linux
merupakan sebuar aturan main untuk menjalankan atau menggunakan sistem operasi
linux itu sendiri, "memang" pada saat ini linux sudah
dibuat/dikembangkan dengan sedemikian rupa sehingga lebih bagus dan lebih mudah
digunakan atau kalau bahasa kerennya itu User Friendly, tidak ada salahnya
kalau kita mengenal juga perintah-perintah yang digunakan untuku menjalankan
linux saat sebelum mengenal GUI (Graphical User Interfaces).
Syntax / perintah pada linux tidak digunakan
sembarangan, atau dalam artian tidak dapat digunakan dimana saja, sintax /
perintah-perintah tersebut hanya dapat dijalankan pada console linux / terminal
linux atau yang sering kita dengan dengan nama CMD (Command Prompt) pada Sistem
Operas Windows.
1.
Analisa Dan Kesimpulan
a.
Analisa
pada ubuntu terlebih dahulu kita akan masuk pada pengguna sudo passwd root dan mengentrykan password yang kita miliki seperti dibawah ini.
1.
Menukar dictory
Setelah “password updated successfully” kita akan menukar dictory “-$” menjadi “/$” dengan cara perintah “cd /” seperti dibawah ini.
2. Fungsi “pwd”
Fungsi ini berguna untuk mengetahui dimana kita berada atau pada pada posisi mana kita sedang beroperasi seperti pada / atau -$ gunakan perintah “pwd” seperti dibawah ini.
3.
Fungsi sudo su
Untuk membuat directory,kita masuk dulu ke dalam file yang ada pada directory yang aktif,misalnya file media. Dengan melakukan perintah “cd media”.setelah itu kita akan masuk pada perintah untuk masuk pada pengguna root dengan format “sudo su” seperti dibawah ini.
4.
Fungsi “mkdir”
Mkdir berfungsi untuk membuat directory baru dengan perintah “mkdir uts” Membuat direktory dalam file media Gunakan perintah ls untuk melihat file seperti dibawah ini.
Kita juga dapat membuat
banyak directory dalam “file uts” ataupun yang lainya dengan sekaligus. Dalam
membuat directory baru sebaiknya kita tidak menggunakan “spasi” karena itu akan
dibaca sebagai directory yang baru contohnya mkdir teknik_elektro teknik_mesin teknik_sipil,
sebaiknya gunakan tanda penghubung “_” atau yang lainya seperti dibawah ini.
5.
Fungsi “rmdir”
Fungsi ini berfungi untuk menghapus directory yang diinginkan dan dalam menghapus ini kita harus berada dalam file yang digunkan dalam menggunakan directory ini seperti file “uts”. Dan juga jika kita ingin menghapus sebuah directory yang didalamnya juga terdapat directory maka kita harus menghapus directory yang ada didalamya tellebih dahulu untuk menghapus directory yang diinginkan. perintah “rmdir teknik_sipil” seperti dibawah ini.
6.
Fungsi “cp”
Fungsi perintah ini adalah untuk mengcopy sebuah directory yang inginkan
contohnya mengcopy teknik_elektro ke dalam directory teknik_mesin dengan perintah “cp -fR teknik_elektro /media/uts/teknik_mesin” gunakan “cd teknik_mesin dan “ls” untuk melihat hasilnya
seperti dibawah ini.
7.
Fungsi “mv”
Fungsi perintah ini mempunyai 2 fungsi yaitu
· untuk memindahkan atau menukar letak suatu directory dari
directory satu ke yang lainya contohnya memindahkan directory teknik_elektro ke
dalam directory teknologi_informasi dengan perintah “mv teknik_elektro
/media/uts/teknologi_informasi” gunakan “cd teknologi_informasi dan ls” untuk
melihat hasilnya.
·
berfungsi untuk menukar atau “rename” nama dari directory contohnya menukar nama teknik_elekro menjadi teknik_komputer dengan perintah “mv teknik_elektro teknik_komputer” gunakan “ls” untuk melihat hasilnya seperti dibawah ini.
berfungsi untuk menukar atau “rename” nama dari directory contohnya menukar nama teknik_elekro menjadi teknik_komputer dengan perintah “mv teknik_elektro teknik_komputer” gunakan “ls” untuk melihat hasilnya seperti dibawah ini.
8.
fungsi “rm”
fungsi ini untuk menghapus folder atau directory yang ada contohnya kita akan menghapus folder teknik_elektro yang ada dalam folder teknologi_informasi dengan perintah “rm -fR teknik_elektro” gunakan “ls” untuk melihat hasilnya seperti dibawah ini.
b. kesimpulan
1.
untuk memulai kerja pada linux maka kita masuk dulu ke
terminal dan gunakan perintah sudo passwd root
2.
mkdir berfungsi untuk membuat folder
3.
cd berfungsi untuk mengubah letak pengguna atau file yang
aktif
4.
rmdir berfungsi untuk menghapus folder
5.
cp berfungsi untuk mengkopy folder yang ada
6.
mv berfungsi untuk mengubah letak folder dan mengubah
nama folder
7. rm –fR berfungsi untuk menghapus folder pada linux
Tidak ada komentar:
Posting Komentar